Izin Bangun Rumah Online Harus Sesuai Standar Layanan Publik

Izin Bangun Rumah Online Harus Sesuai Standar Layanan Publik

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara serta Reformasi Birokrasi (PAN-RB) mengapresiasi ada perizinan di bagian perumahan dengan memakai system on-line.

Akan tetapi, diingatkan supaya tiap-tiap penyelenggara service umum melakukan standard service seperti diperintahkan Undang-Undang Nomor 25/2009 mengenai Service Umum. Harga Kabel Listrik

Seperti di ketahui, Kementerian Pekerjaan Umum serta Perumahan Rakyat (PUPR) barusan mengaplikasikan perizinan perumahan dengan system on-line yang sudah dikerjakan di sebagian kota besar di Indonesia. Hal semacam ini diinginkan bisa mendorong keringanan untuk orang-orang ataupun pengembang perumahan untuk membuat tempat tinggal.

Dalam UU Nomor 25/2009 mengenai Service Umum diinstruksikan supaya tiap-tiap lembaga pemerintah yang memberi service mesti memampangkan Standard Service. Standard Service itu berisi 14 komponen basic dalam service.

” Begitu sepakat dengan system on-line. Namun sebagai perhatian sesungguhnya standard servicenya, ” tutur Asdep Koordinasi Proses, Kebijakan, serta Pelajari Service Umum Lokasi II Kementerian PANRB Jeffrey Erlan Muller dalam info tertulis, Sabtu (8/7/2017). Harga Keramik

Ia menjelaskan, meskipun systemnya telah on-line, orang-orang mesti ketahui komponen basic dalam service. ” Orang-orang tahu kriterianya apa, prosedur serta mekanismenya seperti apa, periode waktu penyelesaiannya, cost yang di keluarkan berapakah, ” tutur dia.

Kriteria yang diputuskan jangan pernah jadikan untuk menyulitkan sistem. Bahkan juga, standard yang diputuskan juga banyak yang belum juga terang. ” Standard dalam pembangunan perumahan, kantor, atau bangunan beda harus juga terang, ” kata dia.

Ia mengaku, system on-line bisa kurangi beberapa aksi yg tidak lumrah seperti pungutan liar dalam pengurusan perizinan perumahan bila diaplikasikan di tiap-tiap akhirnya. ” Bila onlinenya dimuka saja atau mengelektronikkan frontliner, efeknya kecil, ” tutur dia.

Ia menyebutkan, yang perlu diperbaiki juga yaitu sistem usaha. ” On-line tak ada berarti bila sistem yang lain manual. Berkasnya yang jalan, bukanlah orangnya, ” kata dia.